Ronggowarsito

ketika langit bermuntab cahaya mentari( halah sok bgt dah......), gw iseng googling ronggowarsito, mungkin ada yang bertanya siapa tuh?? pernah denger tapi g tau sp...,
mungkin dibanding geby, aris IDOL ato kerispatih, ungu, ada band, bagi generasi muda yang notabenenya penerus bangsa kalah terkenalnya. Tapi tau g sih ROnggarsito itu seorang pujangga besar yang terakhir hidup di indonesia. Orang menyebutnya nostradamus from java. Berikut link biografinya ke wiki,
Berikut adalah salah bait tembang sinom yang memperkenalkan zaman edan, yang sesuai dengan kondisi skrang, padahal dia nulis buat kekesalan dia buat para pejabat mataram

amenangi jaman édan,
éwuhaya ing pambudi,
mélu ngédan nora tahan,
yén tan mélu anglakoni,
boya keduman mélik,
kaliren wekasanipun,
ndilalah kersa Allah,
begja-begjaning kang lali,
luwih begja kang éling klawan waspada

artinya kurang lebih berikut:

menyaksikan zaman gila,
serba susah dalam bertindak,
ikut gila tidak akan tahan,
tapi kalau tidak mengikuti (gila),
tidak akan mendapat bagian,
kelaparan pada akhirnya,
namun telah menjadi kehendak Allah,
sebahagia-bahagianya orang yang lalai,
akan lebih bahagia orang yang tetap ingat dan waspada.
Berikutnya ramalan ronggowarsito mengenai satria pininggit,Dipaparkan ada tujuh satrio piningit yang akan muncul sebagai tokoh yang dikemudian hari akan memerintah atau memimpin wilayah seluas wilayah “bekas” kerajaan Majapahit , yaitu : Satrio Kinunjoro Murwo Kuncoro, Satrio Mukti Wibowo Kesandung Kesampar, Satrio Jinumput Sumelo Atur, Satrio Lelono Topo Ngrame, Satrio Piningit Hamong Tuwuh, Satrio Boyong Pambukaning Gapuro, Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu.Berkenaan dengan itu, banyak kalangan yang kemudian mencoba menafsirkan ke-tujuh Satrio Piningit itu adalah sebagai berikut :
  1. SATRIO KINUNJORO MURWO KUNCORO. Tokoh pemimpin yang akrab dengan penjara (Kinunjoro), yang akan membebaskan bangsa ini dari belenggu keterpenjaraan dan akan kemudian menjadi tokoh pemimpin yang sangat tersohor diseluruh jagad (Murwo Kuncoro). Tokoh yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai Soekarno, Proklamator dan Presiden Pertama Republik Indonesia yang juga Pemimpin Besar Revolusi dan pemimpin Rezim Orde Lama. Berkuasa tahun 1945-1967.
  2. SATRIO MUKTI WIBOWO KESANDUNG KESAMPAR. Tokoh pemimpin yang berharta dunia (Mukti) juga berwibawa/ditakuti (Wibowo), namun akan mengalami suatu keadaan selalu dipersalahkan, serba buruk dan juga selalu dikaitkan dengan segala keburukan / kesalahan (Kesandung Kesampar). Tokoh yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai Soeharto, Presiden Kedua Republik Indonesia dan pemimpin Rezim Orde Baru yang ditakuti. Berkuasa tahun 1967-1998.
  3. SATRIO JINUMPUT SUMELA ATUR. Tokoh pemimpin yang diangkat/terpungut (Jinumput) akan tetapi hanya dalam masa jeda atau transisi atau sekedar menyelingi saja (Sumela Atur). Tokoh yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai BJ Habibie, Presiden Ketiga Republik Indonesia. Berkuasa tahun 1998-1999.
  4. SATRIO LELONO TAPA NGRAME. Tokoh pemimpin yang suka mengembara / keliling dunia (Lelono) akan tetapi dia juga seseorang yang mempunyai tingkat kejiwaan Religius yang cukup / Rohaniawan (Tapa Ngrame). Tokoh yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai KH. Abdurrahman Wahid, Presiden Keempat Republik Indonesia. Berkuasa tahun 1999-2000.
  5. SATRIO PININGIT HAMONG TUWUH. Tokoh pemimpin yang muncul membawa kharisma keturunan dari moyangnya (Hamong Tuwuh). Tokoh yang dimaksud ini ditafsirkan sebagai Megawati Soekarnoputri, Presiden Kelima Republik Indonesia. Berkuasa tahun 2000-2004.
  6. SATRIO BOYONG PAMBUKANING GAPURO. Tokoh pemimpin yang berpindah tempat (Boyong / dari menteri menjadi presiden) dan akan menjadi peletak dasar sebagai pembuka gerbang menuju tercapainya zaman keemasan (Pambukaning Gapuro). Banyak pihak yang menyakini tafsir dari tokoh yang dimaksud ini adalah Susilo Bambang Yudhoyono. Ia akan selamat memimpin bangsa ini dengan baik manakala mau dan mampu mensinergikan dengan kekuatan Sang Satria Piningit atau setidaknya dengan seorang spiritualis sejati satria piningit yang hanya memikirkan kemaslahatan bagi seluruh rakyat Indonesia sehingga gerbang mercusuar dunia akan mulai terkuak. Mengandalkan para birokrat dan teknokrat saja tak akan mampu menyelenggarakan pemerintahan dengan baik. Ancaman bencana alam, disintegrasi bangsa dan anarkhisme seiring prahara yang terus terjadi akan memandulkan kebijakan yang diambil.
  7. SATRIO PINANDITO SINISIHAN WAHYU. Tokoh pemimpin yang amat sangat Religius sampai-sampai digambarkan bagaikan seorang Resi Begawan (Pinandito) dan akan senantiasa bertindak atas dasar hukum / petunjuk Allah SWT (Sinisihan Wahyu). Dengan selalu bersandar hanya kepada Allah SWT, Insya Allah, bangsa ini akan mencapai zaman keemasan yang sejati.

akhir kata dari penulis, ini hanya bahasa manusia. Takdir, rezeki, umur, jodo hanya allah swt yang maha tau segala-galanya. Sekali lagi ronggowarsito tetaplah manusia, jika kata-kata, puisi, tembang, ramalan yang sesuai janganlah kita percayai, tapi lihatlah dari sisi bahasa, kepintaran. Beliau ialah tokoh seni budaya, pujangga besar, jadi jika dibandingkan ungu, kerispatih, gisela, aris IDOL , meraka hanya setai sekuku sang nostradamus van java. Bukalah mata kita, bukalah hati kita, kita semua, kita bisa jadi bangsa besar tanpa meniru bangsa lain, tanpa harus
ber-harajuku ria, berskater ria, berdance ria, tapi dengan berjuta budaya dari sabang sampe merauke, dari natuna sampe pulau rote. berpeganglah selalu kepada alquran, terus sholat..sholat..dan sholat ( pinjem kt kang ibing).


wassalam


-maaf klo g nyambung-

kisah sang presedent


nemu artikel ini di forum sebeleh, kynya bgs buat di posting...

Tuhan mencintai siapa yang merendah dalam kehidupan pribadinya!
TV Fox (AS) menanyakan pada Presiden Iran Ahmedi Najad; "Saat anda melihat di cermin setiap pagi, apa yang anda katakan pada diri anda?"
Jawabnya: "Saya melihat orang di cermin itu dan mengatakan
padanya:"Ingat, kau tak lebih dari seorang pelayan, hari di depanmu penuh dengan tanggung jawab yang berat, yaitu melayani bangsa Iran ."
Berikut adalah bagaimana penyiar menggambarkan dirinya.

Ahmedi Najad, adalah presiden Iran yang membuat orang ternganga, karena pada saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan Ia menyumbangkan seluruh karpet Iran Istana yang sangat tinggi nilai maupun harganya itu kepada masjid2 di Teheran dan menggantikannya dengan karpet biasa yang mudah dibersihkan.
Ia mengamati bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk menerima dan menghormati tamu VIP, lalu ia memerintahkan untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler untuk menggantinya dengan ruangan biasa
dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap terlihat impresive.
Di banyak kesempatan ia bercengkerama dengan petugas kebersihan di sekitar rumah dan kantor kepresidenannya.
Di bawah kepemimpinannya, saat ia meminta menteri2 nya untuk datang kepadanya dan menteri2 tsb akan menerima sebuah dokumen yang ditandatangani
yang berisikan arahan2 darinya, arahan tersebut terutama sekali menekankan para menteri2nya untuk tetap hidup sederhana dan disebutkan bahwa rekening pribadi maupun kerabat dekatnya akan diawasi, sehingga pada saat menteri2
tsb berakhir masa jabatannya dapat meninggalkan kantornya dengan kepala tegak.
Langkah pertamanya adalah ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang terdiri dari Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah daerah kumuh di Teheran. Rekening banknya
bersaldo minimum, dan satu2nya uang masuk adalah uang gaji bulanannya.
Gajinya sebagai dosen di sebuah universitas hanya senilai US$ 250.
Sebagai tambahan informasi, Presiden masih tinggal di rumahnya. Hanya itulah yang dimilikinyaseorang presiden dari negara yang penting baik secara strategis,
eko nomis, politis, belum lagi secara minyak dan pertahanan.
Bahkan ia tidak mengambil gajinya, alasannya adalah bahwa semua kesejahteraan adalah milik negara dan ia bertugas untuk menjaganya.
Satu hal yang membuat kagum staf kepresidenan adalah tas yg selalu dibawa sang presiden tiap hari selalu berisikan sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan gembira, ia juga menghentikan
kebiasaan menyediakan makanan yang dikhususkan untuk presiden.
Hal lain yang ia ubah adalah kebijakan Pesawat Terbang Kepresidenan, ia
dengan kelas ekonomi. Ia kerap mengadakan rapat dengan menteri2 nya untuk mendapatkan info tentang kegiatan dan efisiensi yang sdh dilakukan, dan ia memotong protokoler istana sehingga menteri2 nya dapat masuk langsung ke ruangannya
tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan kebiasaan upacara2 sepertikarpet merah, sesi foto, atau publikasi pribadi, atau hal2 spt itu saat mengunjungi berbagai tempat di negaranya.
Saat harus menginap di hotel, ia meminta diberikan kamar tanpa tempat tidur yg
Apakah perilaku tersebut merendahkan posisi presiden?
Berikut foto-foto kebersahajaan dari seorang Ahmedi Najad. mengubahnya menjadi pesawat kargo sehingga dapat menghemat pajak masyarakat dan untuk dirinya, ia meminta terbang dengan pesawat terbang biasa tidak terlalu besar karena ia tidak suka tidur di atas kasur, tetapi lebih suka tidur di lantai beralaskan karpet dan selimut.

Subhanallah................... ( itu yang bisa gw ucapin ),
kagum, bangga sekaligus salut. Gw ky ngeliat sedikit dari kepribadian khalifah umar dan baginda rosul muhammad SAW.

Gw berpikir hebat bgt orang kaya mereka khususnya baginda nabi muhammad , khalifah umar, dan ahmadinejad. Mereka sederhana bukan karena nggak mampu meraih kemewahan. Orang bilang kekuasaan ialah tools atau alat buat ngeraih impian surga dunia ( harta, kemewahan, wanita) tapi mereka sederhana dalam kekayaan, sederhana dalam kemewahan.

gw berdoa.., ya allah tumbuhilah negeri ku ini dengan orang-orang sederhana, munculkanlah ahmadinejad-ahmadinejad baru di negeri ku ini...amin.

Sekarang berkaca sama diri gw sendiri, ya allah......., pen nangis rasanya gw rasain gw ini jauh bgt dari sederhana, takabur, sombong... ya allah. Gw pen belajar sederhana ala nabi, umar dan ahmadinejad yang sekali lagi mereka sederhana krena allah swt, bukan karena tak mampu meraih kemewahan.

Yang gw dapetin dari sini ialah sederhana bukanlah miskin, sederhana bukanlah untuk jadi kuli atau budak, sederhana bukanlah bodoh, tapi sederhana lah dalam kemewahan, sederhanalah dalam kepintaran, dan sederhanalah dalam kekuasaan.., dan berkacalah dari nabi SAW , umar, ahmadinejad dan semar badranaya( tokoh wayang idola gw ),

semoga kita dapat berkaca pada kisah ini.....